Saat mendengar kata Leak, pikiran kita langsung traveling ke Bali. Wujudnya yang menyeramkan ini sangat mudah dijumpai, khususnya pada kesenian Tari Leak. Sosok tersebut berhasil menjadi magnet tersendiri bagi wisatawan karena wujud dan karakternya memberikan kesan bengis. Namun, sosok itu tentu saja hanya sekedar peran dalam kesenian tersebut. Pasalnya, fakta Leak Bali sendiri lebih dari sekedar wujudnya yang menyeramkan.
Menurut cerita rakyat Bali, Leak merupakan makhluk jelmaan yang mempelajari ilmu hitam. Sosoknya konon menyeramkan. Matanya melotot, lidahnya menjulur panjang, dan taringnya tajam bak pisau. Agar tetap sakti dan bertahan hidup, Si Leak ini sering mengincar darah bayi yang baru lahir.
Pada dasarnya, Leak merupakan warisan budaya berupa ilmu kuno yang diwariskan oleh leluhur Hindu di Bali. Zaman dulu, tidak sedikit orang yang ingin menguasai ilmu ini untuk berbagai tujuan berbeda. Nah, fakta ini tentu saja tidak cukup untuk menjawab semua ke-kepo-an kamu. Jadi, baca fakta Leak di bawah ini sampai habis biar kamu makin tahu!
1. Fakta leak bali: Bisa Berubah Wujud Jadi Apa Saja
Seperti yang kita tahu dan lihat, sosok Leak digambarkan dengan wujud menyeramkan. Badannya tinggi besar dan berbulu, matanya bulat, dan lidahnya menjulur panjang. Namun, sosok Leak sendiri sebenarnya tidak selalu berwujud demikian.
Leak merupakan ajaran spiritual yang bisa membuat penganutnya berubah menjadi apa saja. Menurut Budayawan Bali, I Gede Ngurah Harta, orang yang punya ilmu leak bisa mengubah dirinya menjadi apa saja. Bisa jadi hewan seperti kera, babi, ular, bahkan bola api.
2. Punya Tiga Tipe Berbeda
Menurut Dosen UNHI Denpasar sekaligus praktisi lontar Bali, Prof Dr I Wayan Suka Yasa, Ilmu Leak (Liak) sesungguhnya adalah aksara suci yang ditempatkan pada tubuh manusia. Ilmunya sendiri bersifat netral, yang mana hasilnya ditentukan oleh bagaimana manusia itu memanfaatkan ilmu tersebut. Leak sendiri dibagi ke dalam tiga tipe, yaitu penengen, pengiwa, dan kamoksan.
Ilmu penengen adalah ilmu yang mengantarkan kepada kebaikan. Ilmu yang satu ini biasanya digunakan oleh para dukun untuk membantu pasiennya. Entah itu mengobati orang sakit, membuat hubungan menjadi lebih harmonis, dan dan masih banyak lagi.
Sementara Ilmu pengiwa memiliki sifat destruktif atau merusak. Ilmu yang satu ini begitu populer di Bali. Jadi, nggak heran kalau Leak ini lebih dikenal dangan hal-hal menyeramkan. Ilmu ini biasanya dipelajari oleh mereka yang masih punya ego tinggi. Bisa jadi untuk membalaskan dendam, iri, dengki, dan sejenisnya. Ilmu pengiwa ini bersifat tamasika.
Terakhir, ada ilmu kamoksan yang berari ilmu kelepasan. Dalam ajaran agama Hindu, ilmu yang satu ini digunakan untuk tujuan hidup terakhir, alias terbebas dari kehidupan duniawi. Jadi, penganut ilmu kamoksan ini sudah bisa terlepas dari urusan duniawi. Mereka akan lebih fokus pada cara mati yang benar.
3. Fakta Leak Bali: Bisa Dipelajari oleh Siapa Saja
Budayawan Bali I Gede Ngurah Harta menyatakan, ilmu Leak ini bisa dipelajari oleh siapa saja. Menurutnya, tidak ada syarat khusus seperti gender atau batasan usia. Jika orang tersebut benar-benar menekuni sastra suci Bali dan mengucapkannya dengan daya cipta yang kuat, ilmu leak bisa didapatkan. Doa’nya berbunyi,’ong gni brahma anglebur panca maha bhuta, anglukat sarining merta. mulihakene kite ring betara guru, tumitis kita dadi manusia mahotama. ong rang sah, wrete namah’.
Meski bisa dilakukan tanpa batas usia, rasanya nggak mungkin aja kalau manusia berumur sepuluh tahun mempelajari ilmu ini. Ya, buat apa aja, gitu.
4. Punya Tiga Tingkatan Ilmu
Memepelajari suatu ilmu tentu saja nggak ujug-ujug bisa. Ada beberapa tahapan yang bakal kamu lalui. Kalau bahasa kita mah mungkin level pemula sampai profesional. Nah, dalam ilmu pangleakan ini, ada juga beberapa tahap yang mesti dilalui, yaitu sebagai berikut.
a. Ilmu Leak Tingkat Bawah
Orang yang ingin mempelajari ilmu leak harus dimulai dari tingkat bawah. Pada tingkatan ini, mereka akan mempelajari untuk mengubah wujudnya menjadi binatang. Mereka bisa berubah menjadi monyet, anjing, ayam putih, kambing, babi betina (bangkung), dan lain-lain.
b. Ilmu Leak Tingkat Menengah
Setelah menguasai ilmu tingkat bawah, kini berlanjut ke ilmu tingkat menengah. Jika sudah menguasai ilmu yang satu ini, mereka bisa mengubah wujudnya menjadi seekor burung garuda yang mampu terbang tinggi.
Uniknya, paruh dan cakarnya mengandung racun, dan matanya bisa mengeluarkan api. Selain itu, ilmu tingkat menengah ini juga bisa membuat penganutnya berubah jadi pohon enau atau Jaka Tunggul. Mistisnya, pohon tersebut bisa mengeluarkan bau bisik dan api.
c. Ilmu Leak Tingkat Atas
Orang yang sudah mencapai ilmu tingkat atas tentu saja kemampuannya nggak main-main. Mereka bisa mengubah wujudnya menjadi bade, yaitu sejenis menara pengusung jenazah bertingkat dua puluh satu atau biasa juga disebut dengan tumpang selikur. Bade tersebut berisi api yang bisa menghanguskan apa saja sampai menjadi abu.
5. Fakta Leak Bali: Ritual Dilakukan di Tempat yang Sepi
Lokasi untuk mempelajari ilmu Leak ini wajib dilakukan di tempat yang sepi. Umumnya, penganut ilmu ini sering melakukannya di kuburan. Pasalnya, ajaran ini bersifat sangat rahasia, sehingga orang lain jangan sampai tahu dengan ritual dan sejenisnya. Selain itu, kuburan juga bisa mengingatkan siapa saja bahwa akhir dari kehidupan ini akan berakhir di dalam tanah. Jadi, orang yang menanut ilmu ini juga bisa tetap rendah hati dan menggunakan ilmunya untuk kepentingan yang bermanfaat.
6. Eksis di Pementasan Calonarang
Leak dijadikan sebagai pemain utama dalam pementasan Calonarang dan berperan sebagai Rangda, sosok penyihir jahat. Wujudnya mengerikan, dengan topeng berwarna merah dan rambut ijuk berhiaskan bunga kamboja. Uniknya topeng tersebut sudah melewati berbagai ritual agar pementasan Calonarang berjalan lancar tanpa hambatan.
Sosok Leak dalam pementasan tersebut juga suka menjahili penonton. Ada yang menakut-nakuti, atau hanya sekedar duduk di sampingnya. Bahkan, penonton yang berani sering banget meminta foto bareng Leak ini. Buat kenang-kenangan, katanya.
7. Fakta Leak Bali: Wujud Leak ‘Dijadikan Souvenir’
Wujud Leak Bali menjadi ikon tersendiri bagi Pulau Dewata. Untuk itu, nggak heran kalau ‘penampakannya’ sering terpampang dalam aneka jenis souvenir. Entah itu gantungan kunci, kaos, dompet, lukisan, dan lain sebagainya. Memang kesannya ngeri kalau souvenir itu dipampang di ruang tamu atau kamar.
Tapi yang namanya kenang-kenangan ya bagusnya dipajang saja, jadi biar inget kalau negara kita teh kaya banget sama warisan budaya.
8. Kerap Tampil di Beberapa Film Horor Indonesia
via instagram/kajengkliwon.movie
Leak juga kerap tampil di beberapa film Indonesia, salah satunya yang berjudul Kajeng Kliwon. Film yang satu ini mengangkat urband legend yang dekat dengan budaya Bali. Selain disuguhkan dengan keindahan alam Bali, penonton juga akan diuji nyalinya lewat kengerian Leak berwujud Rangda dalam film ini. Pokoknya, kamu yang belum tahu ‘Bali’, nonton aja film ini.
Fakta Leak Bali sejatinya adalah warisan sastra kuno leluhur. Ilmu yang satu ini sudah mulai ditinggalkan, terlebih sejak zaman mulai mengalami kemajuan. Meski begitu, budaya warisan leluhur ini tentu harus dijaga agar pengetahuan-pengetahuan di dalamnya tetap kekal.